- Adi Danu Wisaya (SMA N 1 Wonosobo, lulus tahun 1993)
- Retno Pinasti (SMA N 1 Wonosobo, lulus tahun 1994, mantan Ketua OSIS, Mbak Wonosobo tahun 1992/1993)
- Martono Adi Sucipto (SMA N 1 Wonosobo, lulus tahun 1993)
- Supriyanto (SMA N 1 Wonosobo, lulus tahun 1993)
- Setyo Nugroho/Iyok (SMA N 2 Wonosobo, lulus tahun 1993)
Jumat, 12 Desember 2008
DICARI: teman hilang!
Alun-alun Wonosobo "wes meh dadi"
Sukete anyar, ono lapangan baskete, ono lapanan voline, kumplit.
Jumat, 28 November 2008
Nostalgia......
Jumat, 21 November 2008
..believe it or not?
Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, di berkata : “Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya ?.”
Para astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada asalan tersembunyi dibalik penghapusan website tersebut.
Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari Ka’Bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite ( tidak berujung ), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’Bah di di planet Bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.
Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’, artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.
Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Mekah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu lah ketika kita mengelilingi Ka’Bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.
Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut ( dari Ka’Bah ) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.
Dalam salah satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, “Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam. ( Jami al-Tirmidzi al-Hajj (877) )
Minggu, 14 September 2008
Wonosobo Saiki!
Minggu, 24 Agustus 2008
Tanggap Warsa
Sabtu, 16 Agustus 2008
TUGAS DRAINASE PERKOTAAN MHS SMT VI DAN TRANSFER
Selasa, 29 Juli 2008
RESULT CONTROL PADA PENGADAAN JASA KONSTRUKSI
Sistem pengendalian manajemen dimaksudkan agar para penyelenggara proyek/satuan kerja dapat melaksanakan tugasnya dalam pengadaan barang/jasa secara profesional dengan tidak menyimpang dari peraturan dan ketentuan yang berlaku, sehingga diperoleh hasil yang tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan tepat manfaat.
Pengadaan Barang/Jasa khususnya di bidang jasa konstruksi merupakan sektor strategis sebagai faktor penentu keberhasilan pembagunan. Pelaksanaan pengadaan barang/jasa sangat memperngaruhi hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik konstruksi. Ketidak tepatan proses pengadaan barang/jasa mengakibatkan terhambatnya tahap pelaksanaan konstruksi sebagaimana diharapkan sebagai sebuah proses yang tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan tepat manfaat.
Contoh penerapan Result Cotrol pada proses pengadaan barang/jasa adalah :
1.RESULT CONTROL PADA TAHAP PRA KONTRAK
Tahap Pra Kontrak meliputi Persiapan Pengadaan Barang/Jasa dan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
Elemen result control:
a.Performance dimension
Performance dimension ditentukan pada kesesuaian dokumen pengadaan barang/jasa dan ketepatan pemilihan penyedia barang/jasa dengan ketentuan yang berlaku meliputi aspek hukum, aspek teknis dan aspek keuangan
b.Measuring performance on these dimension
Ketepatan dokumen pengadaan dan penyedia barang/jasa terpilih diukur berdasarkan pada ketentuan hukum, ketentuan teknis dan ketentuan keuangan yang berlaku
c.Setting Performance targets
Target yang akan dicapai adalah dokumen pengadaan barang/jasa yang dapat digunakan sebagai dokumen pendukung seleksi penyedia barang/jasa sehingga diperoleh penyedia barang/jasa yang profesional untuk menjamin hasil yang tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, dan tepat manfaat
d.Providing rewards or Punishment
Reward diberikan kepada panitia pengadaan barang/jasa yang telah selesai melaksanakan tugas dengan baik berupa honoraium panitia. Punishment pada panitia yang tidak melaksanakan tugas dengan baik akan memperoleh sanksi administrasi sesuai aturan yang berlaku
2.RESULT CONTROL PADA TAHAP PENANDATANGANAN KONTRAK
Tahap Tahap Penandatanganan Kontrak meliputi Penyusunan Dokumen Kontrak dan Penandatanganan Kontrak
Elemen result control:
a. Performance dimension
Performance dimension ditentukan pada ketepatan draft kontrak yang meliputi isi dan kerangka surat perjanjian, syarat-syarat umum kontrak, syarat-syarat khusus kontrak dan dokumen lain yang merupakan bagian dari kontrak. Penandatanganan kontrak ditentukan dengan ketepatan waktu penandatanganan kontrak sesuai jadwal pengadaan barang/jasa
b. Measuring performance on these dimension
Ketepatan Penyusunan Dokumen Kontrak dan Penandatanganan Kontrak diukur berdasarkan pada ketentuan hukum, ketentuan teknis dan ketentuan keuangan yang berlaku
c. Setting Performance targets
Target yang akan dicapai adalah ketepatan dokumen kontrak baik secara hukum, secara teknis maupun secara administrasi keuangan dan ketepatan waktu penandatanganan kontrak oleh pihak penyedia barang/jasa sehingga jaminan pelaksanaan dapat diberikan oleh pihak penyedia barang/jasa secara tepat waktu.
d. Providing rewards or Punishment
Punishment diberikan kepada penyedia barang/jasa yang terlambat dalam menandatangani kontrak dan terlambat menyerahkan jaminan pelaksanaan berupa denda.
3.RESULT CONTROL PADA TAHAP PASCA PENANDATANGANAN KONTRAK
Tahap Tahap Pasca Penandatanganan Kontrak meliputi Persiapan Pelaksanaan dan Pelaksanaan Kontrak
Elemen result control:
a. Performance dimension
Performance dimension ditentukan pada ketepatan pelaksanaan kontrak
b. Measuring performance on these dimension
Ketepatan pelaksanaan kontrak diukur berdasarkan ketepatan hasil pelaksanaan secara fisik dengan dokumen kontrak
c. Setting Performance targets
Target yang akan dicapai adalah kesesuaian volume dan kualitas pekerjaan dengan spesifikasi teknis, Bill of Quantity (BQ) dan gambar rencana pada dokumen kontrak
d. Providing rewards or Punishment
Punishment diberikan kepada penyedia barang/jasa yang melaksanakan pekerjaan fisik konstruksi ridak sesuai dengan dokumen kontrak berupa denda materiil dan/atau sanksi hukum sesuai aturan yang berlaku dan tertuang dalam dokumen kontrak
Jumat, 18 Juli 2008
Laptop Mungil
- Processor 900 MHz Intel Celeron M ULV 353 @ 630 MHz
- Display 7” (17.78cm) diagonal; WVGA (800×480) @ 133.3 PPI
- Memory 512 MB (DDR2 SO-DIMM)
- Solid state drive 4 Gb (soldered)
- Built in webcam VGA (640×480) @ 30 fps
- Battery 4 Cells: 5200 mAh, 3~3.5hrs
- Storage expansion External MMC(plus)/SD(HC) slot
- Wired Networking 10/100 Mbps Ethernet
- Wireless networking 802.11b/g Wi-Fi (PCIe)
- Internal modem external RJ-11 connector present but internal MDC board not populated
- Audio High Definition Audio with built-in stereo speakers and built-in microphone
Latptop seharga 2,99jt rupiah plus bonus 4 Gb Memory Card bagi saya sebanding dengan barang yang saya dapatkan meskipun OS yang include didalamnya adalah LINUX (entah dari vendor apa?) yang bagi saya masih meruakan "barang asing"
Setelah hampir seminggu utak-atik OS LINUX di laptop itu, akhirnya pada hari ke delapan terhitung sejak saya beli, terpaksa saya install OS baru bikinan Pak Lek Bill Gates, itung2 menambah inkam Pak Lek itu!
Instalasi pun dimulai dengan "terpaksa" karena "ubo rampe" yang harus disiapkan cukup banyak: CD ROM eksternal, CD XP (asli ato bajakan terserah sampeyan!), Flashdisc ato HD eksternal, secangkir kopi anget dan sebungkus rokok!
Soal instalasinya gimana? ya bersambung!
Rabu, 16 Juli 2008
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktifitas organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Bagian atau unit yang biasanya mengurusi sdm adalah departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa inggris disebut HRD atau human resource department.
Menurut A.F. Stoner manajemen sumber daya manusia adalah suatu prosedur yang berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat organisasi memerlukannya.
Departemen Sumber Daya Manusia Memiliki Peran, Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab :
Melakukan persiapan dan seleksi tenaga kerja / Preparation and selection
Persiapan
Dalam proses persiapan dilakukan perencanaan kebutuhan akan sumber daya manusia dengan menentukan berbagai pekerjaan yang mungkin timbul. Yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perkiraan / forecast akan pekerjaan yang lowong, jumlahnya, waktu, dan lain sebagainya.
Ada dua faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan persiapan, yaitu faktor internal seperti jumlah kebutuhan karyawan baru, struktur organisasi, departemen yang ada, dan lain-lain. Faktor eksternal seperti hukum ketenagakerjaan, kondisi pasa tenaga kerja, dan lain sebagainya.
Rekrutmen tenaga kerja / Recruitment
Rekrutmen adalah suatu proses untuk mencari calon atau kandidat pegawai, karyawan, buruh, manajer, atau tenaga kerja baru untuk memenuhi kebutuhan sdm oraganisasi atau perusahaan. Dalam tahapan ini diperluka analisis jabatan yang ada untuk membuat deskripsi pekerjaan / job description dan juga spesifikasi pekerjaan / job specification.
Seleksi tenaga kerja / Selection
Seleksi tenaga kerja adalah suatu proses menemukan tenaga kerja yang tepat dari sekian banyak kandidat atau calon yang ada. Tahap awal yang perlu dilakukan setelah menerima berkas lamaran adalah melihat daftar riwayat hidup / cv / curriculum vittae milik pelamar. Kemudian dari cv pelamar dilakukan penyortiran antara pelamar yang akan dipanggil dengan yang gagal memenuhi standar suatu pekerjaan. Lalu berikutnya adalah memanggil kandidat terpilih untuk dilakukan ujian test tertulis, wawancara kerja / interview dan proses seleksi lainnya.
Pengembangan dan evaluasi karyawan / Development and evaluation
Tenaga kerja yang bekerja pada organisasi atau perusahaan harus menguasai pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya. Untuk itu diperlukan suatu pembekalan agar tenaga kerja yang ada dapat lebih menguasai dan ahli di bidangnya masing-masing serta meningkatkan kinerja yang ada. Dengan begitu proses pengembangan dan evaluasi karyawan menjadi sangat penting mulai dari karyawan pada tingkat rendah maupun yang tinggi.
Memberikan kompensasi dan proteksi pada pegawai / Compensation and protection
Kompensasi adalah imbalan atas kontribusi kerja pegawai secara teratur dari organisasi atau perusahaan. Kompensasi yang tepat sangat penting dan disesuaikan dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ada pada lingkungan eksternal. Kompensasi yang tidak sesuai dengan kondisi yang ada dapat menyebabkan masalah ketenaga kerjaan di kemudian hari atau pun dapat menimbulkan kerugian pada organisasi atau perusahaan. Proteksi juga perlu diberikan kepada pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan tenang sehingga kinerja dan kontribusi perkerja tersebut dapat tetap maksimal dari waktu ke waktu. Kompensasi atau imbalan yang diberikan bermacam-macam jenisnya yang telah diterangkan pada artikel lain pada situs organisasi
Sabtu, 14 Juni 2008
Welcome to The Jungle!
Bagi yang tidak lulus : bisa mengulang satu tahun (apa susahnya?). Jelasnya, bagi adek-adek yang tidak lulus jangan berkecil hati, jangan gengsi!
Bagi yang lulus : selamat! dan ingatlah jalan sampeyan masih panjang. Welcome to the jungle. Selamat datang di "hidup" yang sebenernya!. Sampeyan masih harus bertempur dengan nasib. Bertempur dengan pesaing-pesaing sampeyan untuk bisa masup ke perguruan tinggi atau bertempur dengan para pencari kerja lainnya yang kebanyakan sudah sarjana.
Ironisnya, sampeyan-sampeyan mau menghadapi medan pertempuran yang berat malah berpesta, pawai keliling kota pake sepeda motor (hasil kredit orang tua!) tanpa helm dengan baju dicorat-coret sepertinya sampeyan sudah menang perang!
Perang besar menunggu! Senjata "ijazah SMA" yang sampeyan bawa tidak cukup untuk berhadapan dengan meram sarjana-sarjana yang juga masih belum dapat kerjaan. Perang besar menunggu!
Siapakah Mirza Ghulam Ahmad?
Pemerintah Inggris banyak berbuat baik kepada mereka. Sehingga dia dan pengikutnya pun memperlihatkan loyalitas kepada pemerintah Inggris.
Akar Pemikiran Dan Keyakinan Ahmadiyah:
• Bermula dari gerakan orientalis bawah tanah yang dilakukan oleh Sayyid Ahmad Khan yang menyebarkan pemikiran-pemikiran menyimpang ; yang secara tidak langsung telah membuka jalan bagi munculnya gerakan Ahmadiyah.
• Inggris menggunakan kesempatan ini dan membuat gerakan Ahmadiyah, dengan memilih untuk gerakan ini seorang lelaki pekerja dari keluaga bangsawan
Hal-Hal Yang Mengkafirnya Mirza Ghulam Ahmad:
• Pengakuannya sebagai nabi
• Menghapus kewajiban jihad dan mengabdi kepada penjajah.
• Meniadakan berhaji ke Mekkah dan menggantinya dengan berhaji ke Qadian.
• Penyerupaan yang dilakukannya terhadap Allah dengan manusia
• Kepercayaannya terhadap keyakinan tanasukh (menitisnya ruh) dan hulul (bersatunya manusia dengan tuhan).
• Penisbatannya bahwa Allah memiliki anak, serta klaimnya bahwa dia adalah anak tuhan
• Pengingkarannya terhadap ditutupnya kenabian oleh Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan membuka pintu bagi siapa saja yang menginginkannya.
Jadi, jika masih ada yang mengesahkan kehadiran Ahmadiyah sebagai bagian dari aliran Islam di Indonesia dengan dalih kebebasan berkeyakinan adalah sebuah hal yang patut kita pertimbangkan lagi.
Kebebasan berkeyakinan sebenarnya sah-sah saja, dalam Islam pun telah disampaikan “bagimu agamamu, bagiku agamaku” namun ketika sebuah aliran yang tidak sesuai dengan aqidah menggunakan baju Islam menjadi sebuah penistaan. Kecuali aliran tersebut berubah menjadi agama baru tanpa embel-embel Islam.
Kamis, 29 Mei 2008
Demo..
Demo anti kenaikan BBM yang marak ketika Pemerintah berencana menaikkan harga BBM berlanjut sampai dengan saat ini setelah harga bensin menembus 6 rebu perak. Anehnya, para pendemo tetap saja menggunakan sepeda motor, mobil pribadi, truk maupun bis untuk menjalankan misi "atas nama rakyat" itu! Dan anehnya lagi, para pendemo masih juga menggunakan (baca: mampu membeli) premium/petramax sebagai bahan bakar kendaraannya. Tidak menggunakan air, tidak menggunakan gas dari kotoran manusia atau dari biji jarak!
Yang menarik untuk dilaknat adalah tindakan "oknum" pendemo yang menjurus kepada tindakan laksana jago kungfu! Diawali dengan kejadian "penyerbuan" oleh aparat pulisi ke salah satu kampus setelah para pulisi itu di dorong-dorong, dilempari batu, diumpat, dilaknat, disumpah serapahi dengan kata-kata yang sangat "sopan" untuk ukuran kaum terpelajar, sekumpulan agen perubahan atas nama rakyat!
Sebagai seorang yang menjalankan tugas (dibayar untuk menjalankan tugas) negara, pulisi juga manusia yang tingkat kesabaran dan gajinya terbatas.
Kejadian terakhir yang pantas untuk diumpat, dilaknat, disumpah serapahi dengan kata-kata yang lebih "sopan" adalah ketika seorang pulisi setengah tua dengan pangkat rendahan berkaca mata (dengan mimik muka memelas-tenan!) terjatuh di tengah-tengah pendemo ketika melintas diantara pendemo dan ditendang! DITENDANG! oleh "oknum mahasiswa". Walopun akhirnya ada klarifikasi dari pihak mahasiswa bahwa sang jago kungfu "bukan mahasiswa". Lha terus siapa dia? tamu rahasia kah? Jika si jago kungfu itu memang bukan mahasiswa, sepertinya kegiatan demo oleh mahasiswa perlu dikaji ulang dan perlu di rekondisikan! Dengan kata lain.. demo mahasiswa mudah disusupi oleh kepentingan tertentu!
Pertanyaannya adalah: apakah demo masih menjadi saluran yang efektif untuk menyampaikan aspirasi rakyat? Lalu kemana para wakil rakyat?
Rabu, 28 Mei 2008
Double Winner : Manchester United !
Keberhasilan MU tahun ini tidak terlepas dari peran Sir Alex Fergusson yang datang pertama kali ke MU setelah kepindahannya dari klub Aberdeen pada musim 1987/1988. Kepiawaian sang manager membawa MU merai banyak gelar mulai dari Juara Liga Primer Inggris, Piala FA, Juara Liga Champion UEFA sampai dengan Juara Piala Interkontinental.
Beberapa bintang baru pun "disinarkan" oleh Sir Alex, diantaranya Ryan Giggs, Gary Neville, David Beckham (pindah ke Real Madrid, Glasgow Ranger), Paul Scholes, Ole Gunnar Solkjaer (pensiun), Eric "The King" Cantona (pensiun), Roy Keane (manajer Sunderland), Wayne Rooney (dibeli dari Everton) dan Christiano Ronaldo (dibeli dari Sporting Lisbon).
Pada musim ini, Sir Alex berniat mengundurkan diri dari posisi manajer MU. Sebuah tindakan yang perlu diacungi jempol dan dijadikan contoh bagi para pejabat politik di negara kita, mengundurkan diri di saat sedang berhasil.
Sugeng istirahat Sir Alex Ferguson!
Jumat, 16 Mei 2008
PILGUB JATENG 2008... mohon dukungan!
Sehubungan dengan pelaksanaan PILGUG JATENG 2008 pada tanggal 22 Juni 2008, mohon do'a restu, dukungan dan pilihan anda untuk :
TIM PIALA THOMAS DAN UBER INDONESIA!
wakakakakak!
Rabu, 14 Mei 2008
Wonosobo-an Style Part II
sambungan.......
nduk : telur
di pus : di tiup
dhepus : tukang tipu
sega : nasi
dembung : dicium
kemaningen : ketagihan
ndeprok, nglemprak : duduk tanpa alas
unjar : ikan air
semego : enak makan
kremun : hujan gerimis
suthang : kaki
patak, ndas : kepala
gigal, gulung : jatuh
mbeduk, mbadok, nguntal, nyekek : makan
ngudung : marah
eram : banget
lenjeh : genit
mlopos, ogros, kemaki : congkak
kuthit : pelit
bersambung (lagi).......
Sabtu, 12 April 2008
Fitna: Ketakutan akan Kebenaran!
Mungkin, jika kita membuat film serupa tentang perusakan akhlak manusia yang mereka lakukan (yang bahkan lebih kejam daripada bom bunuh diri) akan membutuhkan waktu tayang bertahun-tahun saking panjangnya!
Legalisasi akan kebebasan perilaku seksual (free sex) adalah sebuah perwujudan "menghewankan" manusia! Perwujudan perendahan martabat manusia! Jika demikian adanya, tidak lebih dari sekumpulan monyet/babi yang bersembunyi di balik tekhnologi!
Kamis, 03 April 2008
Wonosobo-an Style
Keinginan saya menyusun dan mengumpulkan kosa kata bahasa Wonosobo-nan di blog ini semata-mata didasari oleh keinginan untuk melestarikan bahasa tanah kelahiran saya. Tidak lebih dan tidak kurang. Dan hanya kata istimewa (khas) saja yang saya tulis disini.
- Deke, De'e (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata sate dalam Bahasa Indonesia) artinya kamu. Kata deke atau de'e biasa diucapkan antar sesama teman, orang sebaya atau orang yang lebih muda.
- Nyong, enyong (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata elang dalam Bahasa Indonesia) artinya adalah saya atau aku. Kata nyong atau enyong biasa diucapkan antar sesama teman, orang sebaya atau orang yang lebih muda.
- Ho'oh artinya ya (tanda setuju)
- Jidor, porah artinya biarkan saja
- Andak artinya "apa iya?". Biasanya ducapkan ketika kita menunjukkan rasa ketidak percayaan terhadap sesuatu. Kata "andak" banyak digunakan d daerah selatan Wonosobo (kecamatan Sapuran, Kecamatan Kepil dan Kecamatan Kalibawang)
- Mayo, Mage (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata sate dalam Bahasa Indonesia) artinya ayo.
- Andan wingi artinya hari sebelum kemarin.
- Njagong, Njegok (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata sate dalam Bahasa Indonesia) artinya duduk
- Menyat (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata elang dalam Bahasa Indonesia) artinya bangkit atau berdiri dari posisi sebelumnya.
- Nglegereng (huruf "e" pertama diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata elang dalam Bahasa Indonesia, huruf "e" berikutnya diucapkan seperti kita mengucapkan huruf "e" pada kata gareng) artinya berbaring.
- Ndebruk (huruf "e" diucapkan seperti saat kita mengucapkan hutuf "e" pada kata sate dalam Bahasa Indonesia) artinya buang air besar. Merupakan salah satu kata kasar.
to be continued....
Kamis, 27 Maret 2008
Satu Pondok Dua Cinta
Setelah googling, sampailah pada sebuah pencerahan (cieee...) bagaimana cara sign in dengan dua ID YM di satu komputer?.
Berikut adalah caranya:
- Buatlah ID Yahoo lebih dari satu (yaaa iyaaa laaahhh!)
- Jalankan Registry Editor dari Run (Run >> ketik regedit>>enter)
- Muncullah Registry Editor
- Klik H_KEY CURRENT_USER/Software/Yahoo/Pager/Test
- Pada box sebelah kiri, klik kanan pilih new>>DWORD Value
- Kasih nama Plural pada value baru
- Klik ganda pada value Plural
- Isikan value data = 1
- Tutup Registry Editor
- Sign in dengan ID YM
- Klik ganda pada shortcut YM lagi
- Sign in dengan ID YM yang laen
- Selesai
Selasa, 25 Maret 2008
Wonosobo Undecover (versi boso Wonosobo)
Jan2ne sih dudu urusane nyong arep podo pacaran model koyo opo wae....sak karepe.... nanging banjur marakake risih sing nyawang.. sing nyawang malah isin.. sing nglakoni kok ra nduweni isin.... mbok yo nek arep koyo ngono nang tengah alas kono...(he..he..he..ben koyo munyuk sing ra nduwe aturan.. ra nduwe norma...).
Coba.. nek podo kundhur Wonosobo.. podo nyela'ake mampir nang gedung Adipura Kencana pas malem minggu...nang bagian mburi.. akeh tontonan "xxx" gratis....nek ngono kuwe nyong banjur ngelus dodo (dodone dewek lho... !). Sing parah maneh.. (jare koncoku sing wes tau nonton "xxx" gratis kae mau..) awan2 ! ... nganggo sragam SMA !.. nang WC Adipura Kencana lagi "show time" karo yange.. !!!! duh jan......ndonya..ndonya.. nyong sing katrok opo pancen jamane sing kecepeten... !!
Nyong dewek dudu "anak baik-baik" dosane yo akeh... tapi nek pancen arep podo "xxx" mbok yo ojo nang tempat umum.......sukur2 malah ojo podo koyo kuwe.... tobat le ! tobat ! Nyong dewek yo ora arep nyalahake sopo2.... ora arep nyalahake acara TV... ora arep nyalahake Gurune.. ora arep nyalahake wong tuwane... ora arep nyalahake jamane...sing genah salah yo sing nglakoni kuwe......!!!!
Sing jelas... bocah SMA saiki karo bocah SMA jaman mbiyen pancen bedo.... Bedane :"Bocah SMA jaman saiki yo isih SMA.. isih sekolah.... Nek bocah SMA jaman mbiyen saiki wes ono sing dadi Pegawe.. wes ono sing dadi Presiden... wes ono sing nduwe putu wes ono sing sedo barang...he..he..he.."
(sudah pernah saya posting di http://groups.yahoo.com/group/alumniwsb/)
Minggu, 23 Maret 2008
TOMORROW
And will all of our moments remain in your heart
Will you be there to guide me all the way through,
I wonder will you walk by my side and follow my dreams
And bear with my pride, as strong as it seems
Will you be there tomorrow
Will you be there beside me as time goes on by
And be there to hold me whenever I cry
Will you be there tomorrow
(March, 1975. Ketika sebuah kapal yang kita tumpangi terpaksa karam...dan kita berusaha menyelamatkan diri masing-masing tanpa pernah tahu kapan kita akan menemukan kapal baru yang dapat membawa kita berlayar kembali, sampai akhirnya salah satu diantara kita harus berpulang dua tahun yang lalu (April, 19th, 2006) . Selamat jalan Bapak)
Sabtu, 15 Maret 2008
Suprihatin
Ketika ia masih memerlukan kasih sayang orang tua, ayah kandungnya meninggal dunia. Kedukaan semakin bertambah, tatkala ibunya menikah lagi dan mengikuti suami, di kota lain. Sedangkan dia ditinggalkan pada nenek Sahro (79 tahun), di Desa Sirandu Pagerkukuh Wonosobo.
Dalam asuhan nenek Sahro yang penghasilannya tidak menentu, maka cucu dan nenek ini pun hanya bisa bertahan hidup dalam kekurangan. Sehingga Suprihatin kecil ini pun diam dan tak menuntut, ketika dirinya tidak disekolahkan oleh sang nenek.
Tempaan hidup yang keras tak membuat Suprihatin patah semangat. Hal itu justru menumbuhkan semangat untuk mandiri. Maka sejak dua tahun silam, Suprihatin pun "bekerja" sebagai pemulung. Dia dengan sabar mendatangi tong-tong sampah di Kota Wonosobo, untuk mencari kertas, kardus bekas maupun botol plastik bekas.
Kerja kerasnya mengumpulkan barang bekas, rata-rata menghasilkan uang sebanyak Rp 150.000/bulan. Hasil keringatnya itu digunakan untuk menghidupi dirinya dan nenek Sahro yang saat ini sering terganggu kesehatannya.
Jika malam tiba, Suprihatin yang taat beribadah dan rajin sholat, acapkali berangan dan membayangkan nikmatnya bila uatu saat nanti bisa menjadi guru. Namun cita-citanya itu acapkali dipendam saja, karena ia menyadari keadaannya yang serba susah.
Namun kesempatan emas untuk mendapatkan pendidikan itu, akhirnya datang jua. Dia ditawari oleh lembaga sosial yang bergerak di bidang pendidikan. Suprihatin pun dengan senang hati bergabung mengikuti pendidikan program kelompok belajar (Kejar) paket A (setara SD).
Dengan bimbingan para relawan atau tutor Kejar paket A, Suprihatin dan puluhan anak-anak jalanan, tiap sore bisa mengenyam pendidikan. Dalam seminggu, anak-anak pemulung dan pengemis itu melakukan pertemuan atau tutorial tiga kali.
Tekadnya yang besar disertai kemauan kuat, Suprihatin termasuk menonjol dan cepat menyerap ilmu yang diberikan tutor. Kini, Suprihatin sudah bisa membaca, menulis dan berhitung.
Dalam usianya yang masih belia ini, Suprihatin semakin bergairah menatap masa depan. Dia tidak ingin menjadi pemulung sepanjang hayatnya. Pada suatu ketika nanti, dia ingin mencari pekerjaan yang lebih bermartabat. Untuk itu, dia tetap tabah menghadapi kerasnya kehidupan ini dengan selalu berdoa dan memohon ridhoNya.
Wise Words #1
(James Thurber)
From Wonosobo with Love Part Deux
Kamis, 06 Maret 2008
Masih Ada yang Buta Aksara ?
Sabtu, 16 Februari 2008
Selamat Ulang Tahun
Jumat, 15 Februari 2008
Menyorong Rembulan
Dari puisi : "Menyorong Rembulan"
oleh EMHA AINUN NAJIB (Kyai Kanjeng)
Gerhana rembulan hampir total
Malam gelap gulita
Marahari berada pada satu garis dengan bumi dan rembulan
Cahaya matahari yang memancar ke rembulan tidak sampai ke permukaan rembulan
karena ditutupi oleh bumi
Sehingga rembulan tidak bisa memantulkan cahaya matahari ke permukaan bumi
Matahari adalah lambang Tuhan
Cahaya matahari adalah rahmat nilai kepada bumi yang semestinya dipantulkan oleh rembulan
Rembulan para kekasih Allah, para Rasul, para Nabi, para ulama, para cerdik cendekia, para pujangga dan siapa saja yang memantulkan cahaya matahari atau nilai-nilai Allah untuk mendayagunakannya di bumi
Karena bumi menutupi cahaya matahari, maka malam gelap gulita
Dan di dalam kegelapan segala yang buruk terjadi
Orang tidak bisa menatap wajah orang lainnya secara jelas
Orang menyangka kepala adalah kaki
Orang menyangka Utara adalah Selatan
Orang bertabrakan satu sama lain
Orang tidak sengaja menjegal satu sama lain
Atau bahkan sengaja saling menjegal satu sama lain
Di dalam kegelapan orang tidak punya pedoman yang jelas untuk melangkah
Akan kemana melangkah ? dan bagaimana melangkah ?
Ilir-ilir kita memang sudah nglilir, kita sudah bangun, sudah bangkit bahkan kaki kita sudah berlari namun akal pikiran kita belum !
Hati nurani kita belum !
Kita masih merupakan anak-anak dari orde yang kita kutuk di mulut namun ajaran-ajarannya kita biarkan hidup subur di dalam aliran darah dan jiwa kita
Kita mengutuk perampok dengan cara mengincarnya untuk kita rampok balik
Kita mencerca maling dengan penuh kedengkian kenapa bukan kita yang maling
Kita mencaci penguasa lalim dengan berjuang keras untuk bisa menggantikannya
Kita membenci para pembuat dosa besar dengan cara setan yakni melarangnya untuk insaf dan tobat
Kita memperjuangkan gerakan anti penggusuran dengan cara menggusur
Kita menolak pemusnahan dengan merancang pemusnahan-pemusnahan
Kita menghujat para penindas dengan riang gembira sebagaiman iblis yakni menghalangi usahanya untuk memperbaiki diri
Siapakah selain setan, iblis dan dajjal yang menolak khusnul khotimah manusia ?
Yang memblokade pintu sorga ?
Yang menyorong mereka mendekat ke pintu neraka ?
Sesudah ditindas, kita menyiapkan diri untuk menindas
Sesudah diperbudak kita siaga untuk ganti memperbudak
Sesudah dihancurkan kita susun barisan untuk menghancurkan
Yang kita bangkitkan bukan pembaharuan kebersamaan
Melainkan asiknya perpecahan
Yang kita bangun bukan nikmatnya kemesraan tapi menggelegaknya kecurigaan
Yang kita rintis bukan cinta dan ketulusan melainkan prasangka dan fitnah
Yang kita perbaharui bukan penyembuhan luka melainkan rencana-rencana panjang untuk menyelenggarakan perang saudara
Yang kita kembang suburkan adalah memakan bangkai saudara-saudara kita sendiri
Kita tidak memperluas cakrawala dengan menabur cinta
Melainkan mempersempit dunia kita sendiri dengan lubang-lubang kebencian dan iri hati
Pilihanku dan pilihanmu adalah :
APAKAH KITA AKAN MENJADI BUMI YANG MEMPERGELAP CAHAYA MATAHARI SEHINGGA BUMI KITA SENDIRI TIDAK AKAN MENDAPATAN CAHAYANYA ATAU KITA BERFUNGSI MENJADI REMBULAN KITA SORONG DIRI KITA BERGESER KE ALAM YANG LEBIH TEPAT AGAR KITA BISA DAPATKAN SINAR MATAHARI DAN KITA PANTULKAN NILAI-NILAI TUHAN ITU KEMBALI KE BUMI
Kamis, 14 Februari 2008
GRAND LIVINA ? SEMPRUL !
Seorang teman (makasih coi !), yang kebetulan lagi mantheng internet mencoba googling dengan keyword “Kapal Api”+costumer dan ditemukanlah nomor telphon Customer Service bebas pulsa dari Produsen Kopi itu PT. SANTOS JAYA ABADI (0800-1-726867). Setelah nomor itu dihubungi, jawabannya : “Hati-hati Pak, itu penipuan !”.
Wedus ! Hampir saja tertipu. Dikira kita ini bodo2 amat apa ? Sebetulnya, aroma penipuan sudah terbaca sejak awal. Tapi, pembantuku itu udah seneng banget tahu kalo mo dapet hadiah ! Secara mau nyampein kalo itu penipuan aja saya gak tega ! Ketidaktegaan yang kemudian berubah menjadi kedongkolan ! akhirnya nomor HP Si Gunadi sialan itu tak telphon. Saya ngomong kalo dapet hadiah mobil Grand Livina dan uang 4 jeti nya mao tak anter langsung aja. Dia balik tanya lha posisi dimana ? Secara saya cuman tau wilayah Cikini dengan sigap tak jawab di Cikini. Penjahat sialan itu agak ragu2 dan sedikit curiga menyebutkan alamat kantornya. Katanya sih di Jalan Jend. Sudirman Gedung Artha Graha (emang ada ?) dan dia minta di transfer aja. Saya tetep keukeh gak mau. Pokoknya tak anter sendiri sekalian bawa mobilnya pulang ! Eh si Penjahat malah ngomong kalo hadiahnya udah angus ! dan langsung telphon ditutup. Makan tuh Grand Livina !.
Karena belom sembuh juga dongkolnya, si penjahat tak telphon lagi. Pas dia ngangkat malah marah2. Walah ! langsung tak umpat-umpatin. Kayak belom tau orang Wonosobo ajah ! Sumbu pendek !
So, ati2 aja kalo beli sesuatu berkemasan yang didalemnya tercantum dapet hadiah apa gitu…. jangan sampai ketipi sama orang-orang semacem si Gunadi sialan !
Silakan buat sodara-sodara yang kepengen neror atau minimal memberikan salam umpatan untuk Saudara yang ngakunya dr. H. M. GUNADI di 081 31 8773 678 atau 021 321 800 25 !!!!!!
Buat Saudara yang ngakunya dr. H. M. GUNADI : An#$%^ lo !
Buat Mbak-mbaknya di 0800-1-726867 : Makasih ya infonya ! http://kapalapi.co.id
Buat para penipu : An#$%^ juga !
Buat pembantuku : Sori ya… mungkin laen kali dapet Grand Livina beneran !
Anak TK yang Bayarannya Puluhan Juta
Hujan interupsi di ruang sidang DPR siang 12 Februari 2008. Itulah yang bisa disaksikan oleh segenap rakyat republik ini melalui media televisi. Interupsi terjadi dari anggota DPR seolah menggambarkan perjuangan mereka dalam mewujudkan aspirasi rakyat yang diwakilinya. Anehnya, interupsi dari anggota legislative yang terhormat sepertinya seragam. Mereka mempertanyakan ketidakhadiran Presiden SBY. Agenda sidang siang itu membahas kucuran dana BLBI. Padahal, sesuai dengan aturan yang saya tahu, Presiden boleh mewakilkan kehadirannya pada sidang interpelasi kepada para menterinya yang sudah pasti lebih tahu dan lebih menguasai. Bahkan saat hujan interupsi terjadi, tidak sedikit para wakil rakyat yang walk out (sebetulnya ybs males ngikutin siding kale ya ! kalo kunker ke LN kok gak pada WO ?) atau mengembalikan berkas interpelasi (bahkan ada yang sedikit mendramatisir dengan membanting tumpukan berkas itu di meja pimpinan !)
Sebagai Warga Negara
Atau memang ada skenario lain agar sidang interpelasi tersebut gagal dilaksanakan. Bukankah kasus BLBI adalah kasus warisan dari pemerintahan sebelumnya ? Bukankah mereka-mereka yang ada di ruang sidang itu juga sebagian ada yang ikut menikmati dana BLBI ? Hal itu semakin menambah muak saja, karena pada akhirnya kasus BLBI kembali stagnan !
Rabu, 13 Februari 2008
Partai Pit Onthel
Ini partai hanja partainja orang ketjil jang tidak poenja kemapoean oentoek meroebah peta politik apalagi meroebah negara. Orang-orang jang ada di dalem ini partai hanja pengen meroebah dirinja sendiri menjadi lebih baek agar soepaja negara joega menjadi lebih baik dari kondisi sekarang.
Ini partai paling tidak menjoekai orang-orang jang poenya keinginan berkoeasa atas orang laen, apalagi jang mengatasnamaken rakjat. Ini partai tidak menjoekai orang-orang jang soekanja mengkritik jika tidak sedang berkoeasa, tetapi pada saat berkoeasa orang itoe tidak lebih baek daripada jang dikritik.
Ini partai joega tidak menjoekai orang-orang jang coema omong sadja, tidak memberiken djalan keloear dengan njata ataw No Action Talk Only.
Semoga ini partai bisa mendjadi bagean dari Repoeblik jang tercinta ini. Indonesia. Berdjoaeang sedjak lahir, berdoa sampai akhir !
Sabtu, 02 Februari 2008
Wonosobo Tempo Doeloe
Keprihatinan akan kondisi itulah yang menggugah kenangan tempo doeloe ketika Wonosobo masih jauh lebih nyaman daripada saat ini. Jumlah kendaraan masih sedikit. Jalan dalam kota meskipun belum sehalus sekarang masih nikmat untuk dilalui. Apalagi di sekitar pasar tradisional (RITA baru ada sekitar tahun 1993 an) masih enjoy untuk sekedar dijadikan tempat jalan-jalan.
Masih ingat, di lokasi yang sekarang dijadikan Pasar Raya RITA adalah pasar pakaian yang terkenal dengan sebutan sarsor atau pasar ngisor karena memang gedungnya yang terdiri dari dua lantai. Lantai atas digunakan untuk pertokoan, Toko Sepatu SURAHONO, Apotek Kita, dll. Di sebelah Selatan sarsor terdapat terminal bis atau stanplat yang disitu juga terdapat Dieng Theater- salah satu gedung bioskop di Wonosobo. Di depannya ada toko serba ada Toko Meneer yang menjual berbagai macam kebutuhan dari mbanggulo cecek, binteng sampai puyer untuk sakit kepala.
Di sebelah Barat stanplat ada toko tembako yang didepannya kalo pagi selalu ada simbah jualan gudeg, sebelah toko tembako ada Toko RAME yang jualan pakaian. Tiga puluh meter ke arah Utara ada losmen Jawa Tengah (sekarang Toko Jam Citra) di depan losmen itu ada pohon cemara yang tinggi banget.
Wah.. nikmatnya nostalgia !
Anggaran yang Defisit
Ternyata, setelah diadakan penelitian oleh beberapa anak SD, penyebab defisitnya anggaran itu disebabkan dari penggunaan dana di Badan Rumah Sakit Daerah khususnya di Bagian Farmasi. Peneliti2 itu menemukan anggaran penyelenggaraan rapat yang sangat tidak wajar. Setelah dikaji lebih lanjut ternyata penyebab membengkaknya anggaran tersebut karena tulisan yang ada di setiap tutup botol obat yang berbunyi "TUTUPLAH BOTOL DENGAN RAPAT".
Coba kita bayangkan botol obat di bagian farmasi yang jumlahnya ratusan dan setiap akan menutupnya harus "rapat", bikin undangan dan pesen konsumsi !
Ketiban Telek, Ketiban Rejeki
Temen2 yang lain hanya tersenyum melihat temenku itu dan sebagian bahkan ada yang risih dengan umpatannya. Akupun berkomentar : "Lah mbok sudah... mustinya kamu bersyukur, yang bisa terbang dan neleki cuman burung. Coba kalo sapi bisa terbang khan lebih parah !"
Temenku itu hanya menjawab : "Si*#$ ah deke !". Ha..ha..ha..
Kamis, 31 Januari 2008
Guru
Bocah2 sing keno razia mau njuk dicatet jenenge lan sekolahe terus dilaporke maring kepala sekolahe dewek-dewek ben diwenehi pembinaan.
Nyong njuk mbayangake, nek bocah SMP kuwe mau di bina karo guru-gurune mergane ponsele ono gambar karo film sing "uhui", opo yo gurune kudu iso ngilo ndisik wae. Sewulan kepungkur, ana kanca guru sing nuduhake ponsele (type N) sing isine film (formate *.3gp) sing adegane marai nyong pengen cepet2 bali ngumah !. Walah.... mulane njuk siswane podo tiru... lawong guru kuwe "digugu lan ditiru".
Jan2ne, sertifikasi profesionalitas guru (include tunjangan profesional sing gedhene 100 % kali gaji pokok !) pancen penting kanggo memotivasi kinerja guru. Nanging sakdurunge apike guru2 kudune nduwe sertifikat moral sing apik.
Nanging, ora kabeh guru koyo kancane nyong mau kae kok. Isih akeh (woco : isih ono) guru sing apik...sing pancen nduwe sertifikat moral sing iso dipertanggung jawabke maring Gusti Allah.
Nyong dewek yo mbiyen dadi guru SMA limang taun lawase... opo mergane nyong morale durung memenuhi standar po yo ? njuk Gusti Allah nggariske nyong ditompo PNS non guru.... kayane ho -oh jah !
tulisan iki didedikasikan kanggo ibune nyong sing wes mengabdi 40 tahun dadi guru SD ....katur sungkem kagem ibu !
Selasa, 29 Januari 2008
Waktu Masih Ganteng
Inti sebetulnya adalah bahwa pertemanan (baca : persekongkolan) yang terjadi antara individu dalam obyek foto tersebut sudah berlangsung hampir 25 tahun dan sudah melewati sebuah starting point yang disebut persaudaraan.
Foto ini, kalo nggak salah diambil sekitar tahun 1993 an. Lokasinya di Kalibawang waktu kemping. Sebetulnya pas kemping bertujuh. Dua diantaranya cewek, dan sisanya cowok2 cakep (itu dulu !). Wah kapan nih bro kita kemping lagi kayak dulu.... bakalan rame... mangsudnya rame anak-anak kecil, soale anak-bini musti ikutan !
Wah jadi kangen jah ! Emang enak jadi bujang !
Jumat, 25 Januari 2008
Komoditas Sang Dewi
Sebenarnya, keisengan orang tersebut cukup beralasan mengingat penampilan sang dewi baik diatas panggung maupun di kehidupan sehari-hari mengundang napsu lawan jenis bahkan kalau boleh saya memberikan penilaian khusus kepadanya sebagai artis paling norak penampilannya.
Terlepas dari hak seorang artis yang mengatasnamakan seni dengan mengumbar auratnya (sang dewi memang memiliki ukuran - maaf payudara extra large), keisengan orang tersebut memang bukan merupakan tindakan yang dibenarkan dan memberikan kesan merendahkan martabat wanita atau kalau boleh dikatakan dengan istilah seorang ahli adalah sebagai bentuk pelecehan sexual. Namun, perendahan martabat sang dewi oleh sang peraba bisa dilihat dari sudut pandang kewajaran, bukankah dengan berpenampilan dan bergaya sensual sang dewi sudah merendahkan martabatnya sendiri ? jadi bukan mutlak kesalahan sang peraba (walaupun dia juga gak bener !) kalau timbul semacam keinginan untuk meraba organ vital sang dewi yang memang dengan sengaja dijadikan komoditas itu. Sang peraba hanya memberikan energi tambahan untuk kembali medorong martabat sang dewi ke titik yang lebih rendah dan murahan.
Dengan kejadian itu, semoga menggugah nurani sang dewi bahwa komoditas yang dititipkan oleh Tuhan kepada manusia dalam bentuk apapun baik yang "nggandul" di tubuhnya maupun yang berada disekitarnya untuk bisa dijaga dan dimanfaatkan sesuai peruntukannya. Semoga saja
Rabu, 23 Januari 2008
nJAJAN APA DI WONOSOBO ?
Daftar makanan khas Wonosobo :
- MIE ONGKLOK : Makanan dari mie yang dicampur dengan kucai dan kubis yang direbus menggunakan tempat yang terbuat dari anyaman bambu diberi kuah dari pathi kanji dan bumbu sate ayam. Referensi warung : MIE ONGKLOK MBAK UMI Jalan Pasukan Ronggolawe (sebelah SD 3 Wonosobo)
- TEMPE KEMUL : Tempe yang digoreng garing dengan tepung berbumbu. Referensi warung : sekitar alun-alun Wonosobo
- GEBLEK : Gorengan garing dari pathi yang dibentuk menyerupai angka delapan. Referensi warung : sekitar alun-alun Wonosobo
- KERIPIK JAMUR : Cemilan renyah dan gurih yang selalu dicari dan digemari oleh sebagian besar pendatang. Tersedia keripik Jamur Kancing dan Jamur Tiram dalam berbagai ukuran kemasan. Referensi warung : Sepanjang Jalan A. Yani Wonosobo
- MANISAN CARICA : Manisan dari buah carica khas Dieng. Referensi warung : Toko Cendawan Mas, Sumberan Utara
- SATE TAHU : Sate dari tahu dan bakso dengan bumbu kecap. Referensi warung : Sate tahu depan pasar Kertek
- OPAK BUDIN : Terbuat dari bahan baku singkong dicampur daun kucai. Digemari karena rasanya enak, renyah dan murah. Tersedia dalam berbagai ukuran, jenis, dan rasa. Paling banyak dikonsumsi untuk cemilan. Referensi warung : sepanjang Jalan A. Yani Wonosobo
Selasa, 22 Januari 2008
Save my Dieng
Kawasan pegunungan yang terletak pada ketinggian 2063 m dpl dengan temperatur 10 sampai dengan 20 derajat Celcius. Bahkan pada waktu-waktu tertentu suhu bisa mencapai nol derajat Celcius sehingga menimbulkan bun upas atau embun yang merusak tanaman para petani.
Pegunungan Dieng terletak di dua Kabupaten di provinsi Jawa Tengah. Adalah Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Banjanegara yang memiliki hak wilayah atas Dieng. Sehingga pengelolaan kawasan pegunungan Dieng pun menjadi persoalan yang sangat kompleks dan memerlukan energi yang cukup besar untuk mengkajinya.
Dieng yang konon mulai didiami oleh Suku Sunda dan Suku Jawa kira-kira 1400 tahun yang lalu itu memiliki pesona alam dan budaya tersendiri. Pesona alam yang cukup indah (dan masih tersisa) dapat dilihat dari beberapa obyek wisata yang ada semisal Telaga Warna (Telaga Werna), Telaga Pengilon, Kompleks Candi, Kawah Sikidang, Kawah Sinila, Sumur Jalatunda dan Tuk (Mata Air) Bimolukar.
Kerusakan kawasan Dieng yang terjadi saat ini ternyata memberikan andil yang cukup besar terhadap perubahan iklim di daerah sekitarnya. Kerusakan yang terjadi ternyata sudah berlangsung cukup lama. Mungkin sebuah kebuntuan opini jika kita menyalahkan masyarakat di sekitar kawasan Dieng sebagai penyebab utama kerusakan yang terjadi di sana. Penggunaan kawasan lindung sebagai daerah tangkapan air sebagai lahan tanaman kentang oleh petani akhirnya dijadikan salah satu bagian yang mengambil peranan dalam kerusakan itu. Padahal, banyak pihak yang seharusnya mengambil peranan untuk merasa bersalah atas kerusakan kawasan itu. Pemerintah sebagai stake holder, harus mengambil peranan juga dalam usaha pemulihan kawasan Dieng untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Penyuluhan dan usaha menawarkan alternatif tanaman yang lebih ramah lingkungan menjadi pilihannya.
Namun, peranan pemerintah agaknya tidak bisa dijadikan tumpuan utama penyelesaian masalah ini. Masyarakatlah tumpuannya. Sejauh tidak ada perubahan yang berarti pada pola pikir masyarakat, pemulihan kawasan Dieng masih harus menempuh jalan panjang.
Meruba pola pikir masyarakat merupakan pekerjaan rumah besar bagi kita semua, kalau anak-anak kita masih ingin melihat Dieng sebagai tempat yang nyaman untuk berwisata. Atau kita akan mewariskan Dieng sebagai tempat bersemayamnya para dewa-dewa investor yang semakin gendut perutnya ? Save Dieng for the Last !
Senin, 21 Januari 2008
Harapan Bangsa
Tidak pernah terpikirkan (oleh saya) saat itu akan ada alat yang membantu mengerjakan hampir 80 % pekerjaan kantor (seperti di kantor saya) yang saat ini dikenal dengan nama komputer. Bahkan saat itu untuk sebuah kalkulator saja saya belum memiliki bayangan. Mungkin bagi sebagian orang, keluarga saya termasuk kategori keluarga yang memiliki penyakit "keterbelakangan tekhnologi".
Tidak pernah terpikirkan (oleh saya) saat itu jumlah mobil dan motor di kota kecil saya - Wonosobo akan sehebat seperti saat ini sampai jalan raya hampir tidak pernah berhenti dilindas ban kendaraan bermotor, karena yang ada saat itu, jumlah mobil yang melintas di depan rumah saya yang kebetulan berada di pusat kota bisa tidak lebih dari 20 buah per hari. Kebanyakan orang ya jalan kaki..... atau naik sepeda onthel.
Kemudian, terlintas di pikiran saya saat ini ketika saya melihat anak seumuran saya saat itu, terlintaskan di pikiran mereka bahwa suatu saat akan ada alat yang mungkin akan mengerjakan 100 % pekerjaan manusia, sehingga manusia tinggal ongkang-ongkang.. artinya suatu ketika manusia justru akan diperbudak sepenuhnya oleh peradaban yang mengatasnamakan tekhnologi canggih.
Terlintaskah saat ini di pikiran anak2 yang seumuran saya saat itu, negara kita Indonesia akan Gemah Ripah Loh Jinawi, tidak ada koruptor, para "oknum" yang sudah jelas koruptor sudah digantung satu per satu. Tidak ada pemimpin yang munafik hanya banyak janji tetapi ketika "sudah jadi" lupa menepati. Atau sudah tidak ada lagi para panutan yang beristri satu tapi punya gundik dimana-mana.....
Sepertinya tidak ! yang ada dipikiran anak2 sekarang yang seumuran saya dulu mungkin hanya main PS, main mobil-mobilan remote controll, atau main game di PC nya bapaknya.
Atau mungkin masih ada anak2 sekarang yang seumuran saya dulu yang hanya berpikir pulang sekolah cari kayu bakar, angon wedus, lalu mandi di kali.......
Ternyata masih ada yang seperti itu.
Sabtu, 19 Januari 2008
Wakil Rakyat
Kamis, 17 Januari 2008
Dewan Pendidikan Kabupaten Wonosobo 2007 - 2012
Sesuai AD/ART Dewan pendidikan Kabupaten Wonosobo, pada tanggal 02 Desember dibentuk tim formatur yang terdiri dari 7 (tujuh) orang Anggota Dewan Pendidikan yaitu Ir. Sarwanto Priadhi (Ketua), Abdul Hadi, Spd (Sekretaris), H. Slamet Rahardjo Budi (Anggota), Akhmad Hafid, SAg (Anggota), Sudarman, BA (Anggota), Sutardjo, SH (Anggota), Drs. Tri Priatmojo, MBA (Anggota)
Tim Formatur tersebut sesuai ketentuan yang ada bertugas menerima atau menolak laporan pertanggungjawaban Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Wonosobo Masa Bhakti 2002 – 2007 dan selanjutnya mengadakan seleksi dari daftar calon anggota yang masuk dari berbagai unsur baik dari unsur birokrasi, lembaga swadaya masyarakat, unsur yayasan penyelenggara pendidikan maupun tokoh masyarakat yang peduli pendidikan.
Pada tanggal 27 Desember 2007 secara resmi Tim Formatur menerima laporan pertanggunjawaban dari Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Wonosobo Masa Bhakti 2002 – 2007 dan menetapkan hasil seleksi yang selanjutnya ditetapkan sebagai Pengurus dan Anggota Dewan pendidikan Kabupaten Wonosobo Masa Bhakti 2007 – 2012.
Susunan Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Wonosobo Masa Bhakti 2007 – 2012 adalah Ketua H. Slamet Rahardjo Budi (tokoh masyarakat peduli pendidikan); Wakil Ketua Ir. Sarwanto Priadhi (Forum Masyarakat Peduli Pendidikan); Sekretaris Eko Premono, ST (Yayasan Pelita Garuda); Wakil Sekretaris Abdul Hadi, S.Pd (Birokrasi/Dinas Pendidikan); Bendahara Akhmad Hafid, S.Ag (Pendidikan Tinggi); Bidang Tenaga Kependidikan H. Guno Widagdo, S.Pd (PGRI), Drs. H. Muchson, MM (Yayasan Penyelenggaran Pendidikan/Muhammadiyah); Bidang Data dan Informasi Sudarman, BA (Organisasi profesi/PWI), Saikhu Rohman, S.Pd (PLS), Sureni Tjahyono (PKK); Bidang Sarana dan Prasara Drs. Tri Priatmojo, MBA (Yayasan Penyelenggara Pendidikan/Kristen), H. Afif Nurhidayat, S.Ag (Legislatif), Bahrudin, S.Pd,M.Si 9Birokrasi/BAPEDA); Bidang Akademis dan Pengkajian Drs. Musofa, S.Pd (yayasan Penyelnggara Pendidikan/Ma'arif NU), Panut, S.Pd (Birokrasi/DEPAG); Bidang Kelembagaan dan Konsultansi Sutardjo, SH (Komite Sekolah) dan Hj. Siti Nur Hidayat, SE (GOW)
Formasi tersebut adalah formasi yang relatif ideal karena menampung aspirasi dari berbagai unsur yang terlibat dalam kemajuan pendidikan sesuai yang diamanatkan dalam Kepmendiknas Nomor 044/U/2002 tentang Pembentukan Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah. www.dpws.org
Minggu, 13 Januari 2008
Alun-alun Area HOTSPOT Internet
Yaaa... bagus lah. Sebuah kemajuan yang cukup bisa dibanggakan untuk kota sekecil Wonosobo. Coba saja kita lihat kalau sore, beberapa anak muda nongkrong sambil bawa laptop.... konek !
Saya menjadi tertarik, situs apa sih yang dibuka anak2 muda yang masih seumuran anak SMP itu ? Jangan2 ..... ? Memang kemajuan selain memberikan manfaat (seperti buat saya yang kadang memanfaatkan area hotspot untuk sekedar update anti virus versi free...) juga berdampak negatif juga loh.....
Btw, makasih buat temen2 yang telah berbaik hati mbikin area hotspot ! Moga2 diterima amal baiknya.. Ameeennnn !
Wonosobo Adem Tenan (versi Wonosobo nan)
Nek udan, banyu kadang podo mbudk maring ndalan... becek..nek terang ngene.. adem tur lebune uakeeehhh tenan. Pancen menungso ora ono mareme... diwenehi udan protes.. diwenehi terang nggrundel...
Nek terang, Gunung Sindoro katon padang.... seko isuk tekan sore (tekan mbengi nek pas padang mbulan) katon ngawe-awe pendaki.... njuk marai pengen munggah maning jah.....
Tapi, sing marakake kuatir.. biasane nek terang ngene banjur ono kebakaran hutan..... walah !!!
Jumat, 11 Januari 2008
Sang Jenderal Besar
Mungkin karena beliau adalah tokoh yang cukup spektakuler di Indonesia. Terlepas dari berita sakitnya beliau, Pak Harto memang memiliki tempat terendiri di hati rakyat Indonesia. Beberapa (?) mengagumi beliau dan bahkan beberapa (?) dengan menambahkan kata "sangat". Begitu juga sebaliknya, sebagian (?) juga sangat idak suka bahkan dengan penekanan kata "sangat" (kalo memungkinkan bahkan mungkin dengan memilih kata "benci").
Mereka yang sangat mengagumi patut kita hormati, mereka melihat jasa beliau selama 32 tahun membuat Indoneia menjadi "gemah ripah loh jinawi". Atau mungkin mereka termasuk adalah orang-orang yang dimanja dan memetik banyak keuntungan ketika Sang Jenderal Besar berkuasa. Di Pasuruan, beberapa hari yang lalu para tukang becak menggelar do'a bersama untuk kesembuhan Sang Jenderal Besar, di Ambon ratusan orang mengumpulkan tanda tangan untuk memberi dukungan bagi kesembuhan beliau (dukungan hanya diberikan dalam bentuk tanda tangan dan komentar kekaguman bagi beliau karena mungkin mereka menyadari keluarga Cendana tidak kekurangan dana untuk berobat Pak Harto).
Dari sudut pandang yang berbeda, sekelompok (?) orang justru malah menyatakan tidak suka dengan Sang Jenderal. Entah karena mereka lebih pintar membaca kondisi bahwa ketika dipimpin oleh beliau, kita terlalu dimanja dengan hutang luar negeri sehingga masyarakat kita kurang mandiri yang dampaknya baru kita rasakan saat ini, atau mungkin sebagian dari mereka yang tidak suka merupakan orang-orang yang "dipinggirkan" dengan berbagai dalih saat itu (komunis, subversif atau extrimis..)
Terlepas dari dua sisi antara jasa dan dosa beliau ketika berkuasa yang bagi saya sama-sama tidak jelasnya, kita tetap harus tetap mendoakan kesembuhan bagi beliau. Bagi para pengagum paling tidak jika beliau sembuh masih bisa berharap untuk kembali memperoleh "kenikmatan" seperti saat beliau berkuasa. Bagi mereka yang tidak suka, dengan kesembuhan beliau paling tidak bisa berharap agar Sang Jenderal bisa diadili.
Yang jelas, satu hal yang perlu kita lakukan adalah... berdoa ! dan segera memperjelas "status hukum" Sang Jenderal..... bersalah atau tidak bersalah ? soal nanti dihukum karena kesalahannya atau diampuni karena jasanya itu urusan belakangan. Bersalah atau tidak kah Sang Jenderal secara hukum ?
Oh.. SANG JENDERAL !!
Rabu, 09 Januari 2008
Pasca Gempa Ada yang Gembira
Dari data yang dihimpun BAPPENAS tercatat 5.760 orang tewas, sebanyak 388.758 rumah rusak termasuk di dalamnya 187.474 roboh (walah…!) dan jumlah bantuan yang digelontorkan untuk mengatasinya mencapai trilyunan rupiah !
Mekanisme bantuan untuk rumah yang rusak melalui Program Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi Wilayah Pasca Gempa Bumi secara sederhana saya ilustrasikan begini : dikirimlah tim untuk melakukan pendataan kondisi rumah. Tim ini terdiri dari berbagai unsur antara lain pemerintah daerah, tokoh masyrakat, kepala dusun, RT termasuk mahasiswa (sebagai bentuk pemberdayaan dan pengabdian masyarakat) data yang terkumpul dari tim ini, diterjemahkan dalam bentuk data tingkat kerusakan (dilampiri foto) yang nantinya akan mempengaruhi besarnya bantuan yang akan diterima warga korban gempa. Permasalahannya, ketika tim survey "menilai" tingkat obyektifitasnya menjadi diragukan. Apalagi sangat besar pengaruh "orang-orang yang berkepentingan" untuk ikut campur tangan dalam pelaksanaan survey. Gambaran yang saya peroleh dari teman mahasiswa yang ikut menjadi anggota tim survey, ketika survey dilaksanakan banyak sekali permintaan untuk mark up, yang seharusnya rumah yang bersangkutan dalam kondisi rusak ringan dimasukkan ke dalam kondisi rusak berat dengan imbalan sebagian bantuan disetor ke "kas pribadi".
Hasilnya cukup spektakuler, banyak rumah yang seharusnya masuk kategori rusak ringan tetapi bantuan yang diterima masuk dalam kategori bantuan untuk rusak berat/roboh, tetapi setelah dipotong "upeti" untuk orang-orang tertentu. Bahkan kandang sapi pun dikategorikan sebagai sebuah rumah agar memperoleh bantuan.
Yang sangat memprihatinkan, banyak korban gempa yang kondisi rumahnya rusak berat/roboh tetapi justru tidak memperoleh bantuan apapun. Karena, kondisi rumah yang rusak berat/roboh tidak memungkinkan adanya "penggelembungan" bantuan yang bisa "digembosi" lagi.
Proses mempengaruhi tim survey pun dengan berbagai cara. Sebagai ilustrasi, ada yang dengan menggunakan preman sebagai senjata paling cocok untuk mengintimidasi.
Diindikasikan, penyelewengan dana (menurut Metro TV) mencapai hampir 500 miliar rupiah. Sederet angka yang cukup spektakuler untuk masuk ke dalam kantong-kantor mereka yang tidak berhak menerima.
Beberapa teman "oknum mahasiswa" yang pulang dari Klaten sebagai bagian dari tim survey (seolah-olah seperti sepasukan prajurit yang pulang dari medan pertempuran untuk membela negara) banyak yang berubah penampilan.. motor baru, HP baru, dan segala fasilitas modern lainnya (katanya sebagai perwujudan jati diri yang mapan)
Sebaiknya, kita doakan saja... agar mereka yang menerima "gembosan" dana dari
"pengelembungan" yang dilakukan akan segera tobat dan kembali ke jalan yang benar. Meskipun seharusnya proses hukum untuk menyelesaikan masalah ini harus ada. Oh.....
BERHENTI MEROKOK ?
".........
Tuhan Sembilan Senti
oleh : Taufik Ismail
Indonesia adalah sorga luar biasa ramah bagi perokok, tapi tempat siksa
tak tertahankan bagi orang yang tak merokok,
Di sawah petani merokok, di pabrik pekerja merokok, di kantor pegawai
merokok, di kabinet menteri merokok, di reses parlemen anggota DPR
merokok, di Mahkamah Agung yang bergaun toga merokok,
hansip-bintara-perwira nongkrong merokok, di perkebunan pemetik buah kopi
merokok, di perahu nelayan penjaring ikan merokok, di pabrik petasan
pemilik modalnya merokok, di pekuburan sebelum masuk kubur orang merokok,
Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu-na'im sangat ramah bagi perokok,
tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak merokok,
Di balik pagar SMU murid-murid mencuri-curi merokok, di ruang kepala
sekolah ada guru merokok, di kampus mahasiswa merokok, di ruang kuliah
dosen merokok, di rapat POMG orang tua murid merokok, di perpustakaan
kecamatan ada siswa bertanya apakah ada buku tuntunan cara merokok,
Di angkot Kijang penumpang merokok, di bis kota sumpek yang berdiri yang
duduk orang bertanding merokok, di loket penjualan karcis orang merokok,
di kereta api penuh sesak orang festival merokok, di kapal penyeberangan
antar pulau penumpang merokok, di andong Yogya kusirnya merokok, sampai
kabarnya kuda andong minta diajari pula merokok,
Negeri kita ini sungguh nirwana kayangan para dewa-dewa bagi perokok, tapi
tempat cobaan sangat berat bagi orang yang tak merokok,
Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai kita,
Di pasar orang merokok, di warung Tegal pengunjung merokok, di restoran di
toko buku orang merokok, di kafe di diskotik para pengunjung merokok,
Bercakap-cakap kita jarak setengah meter tak tertahankan abab rokok,
bayangkan isteri-isteri yang bertahun-tahun menderita di kamar tidur
ketika melayani para suami yang bau mulut dan hidungnya mirip asbak rokok,
Duduk kita di tepi tempat tidur ketika dua orang bergumul saling
menularkan HIV-AIDS sesamanya, tapi kita tidak ketularan penyakitnya.
Duduk kita disebelah orang yang dengan cueknya mengepulkan asap rokok di
kantor atau di stopan bus, kita ketularan penyakitnya. Nikotin lebih jahat
penularannya ketimbang HIV-AIDS,
Indonesia adalah sorga kultur pengembangbiakan nikotin paling subur di
dunia, dan kita yang tak langsung menghirup sekali pun asap tembakau itu,
bisa ketularan kena,
Di puskesmas pedesaan orang kampung merokok, di apotik yang antri obat
merokok, di panti pijat tamu-tamu disilahkan merokok, di ruang tunggu
dokter pasien merokok, dan ada juga dokter-dokter merokok,
Istirahat main tenis orang merokok, di pinggir lapangan voli orang
merokok, menyandang raket badminton orang merokok, pemain bola PSSI
sembunyi-sembunyi merokok, panitia pertandingan balap mobil, pertandingan
bulutangkis, turnamen sepakbola mengemis-ngemis mencium kaki sponsor
perusahaan rokok,
Di kamar kecil 12 meter kubik, sambil 'ek-'ek orang goblok merokok, di
dalam lift gedung 15 tingkat dengan tak acuh orang goblok merokok, di
ruang sidang ber-AC penuh, dengan cueknya, pakai dasi, orang-orang goblok
merokok,
Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu-na'im sangat ramah bagi orang
perokok, tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak merokok,
Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai kita,
Di sebuah ruang sidang ber-AC penuh, duduk sejumlah ulama terhormat
merujuk kitab kuning dan mempersiapkan sejumlah fatwa. Mereka ulama ahli
hisap. Haasaba, yuhaasibu, hisaaban. Bukan ahli hisab ilmu falak, tapi
ahli hisap rokok. Di antara jari telunjuk dan jari tengah mereka terselip
berhala-berhala kecil, sembilan senti panjangnya, putih warnanya, ke
mana-mana dibawa dengan setia, satu kantong dengan kalung tasbih 99
butirnya,
Mengintip kita dari balik jendela ruang sidang, tampak kebanyakan mereka
memegang rokok dengan tangan kanan, cuma sedikit yang memegang dengan
tangan kiri. Inikah gerangan pertanda yang terbanyak kelompok ashabul
yamiin dan yang sedikit golongan ashabus syimaal?
Asap rokok mereka mengepul-ngepul di ruangan AC penuh itu. Mamnu'ut
tadkhiin, ya ustadz. Laa tasyrabud dukhaan, ya ustadz. Kyai, ini ruangan
ber-AC penuh. Haadzihi al ghurfati malii'atun bi mukayyafi al hawwa'i.
Kalau tak tahan, di luar itu sajalah merokok. Laa taqtuluu anfusakum.
Min fadhlik, ya ustadz. 25 penyakit ada dalam khamr. Khamr diharamkan. 15
penyakit ada dalam daging khinzir (babi). Daging khinzir diharamkan. 4000
zat kimia beracun ada pada sebatang rokok. Patutnya rokok diapakan?
Tak perlu dijawab sekarang, ya ustadz. Wa yuharrimu 'alayhimul khabaaith.
Mohon ini direnungkan tenang-tenang, karena pada zaman Rasulullah dahulu,
sudah ada alkohol, sudah ada babi, tapi belum ada rokok.
Jadi ini PR untuk para ulama. Tapi jangan karena ustadz ketagihan rokok,
lantas hukumnya jadi dimakruh-makruhkan, jangan,
Para ulama ahli hisap itu terkejut mendengar perbandingan ini. Banyak yang
diam-diam membunuh tuhan-tuhan kecil yang kepalanya berapi itu, yaitu
ujung rokok mereka. Kini mereka berfikir. Biarkan mereka berfikir. Asap
rokok di ruangan ber-AC itu makin pengap, dan ada yang mulai
terbatuk-batuk,
Pada saat sajak ini dibacakan malam hari ini, sejak tadi pagi sudah 120
orang di Indonesia mati karena penyakit rokok. Korban penyakit rokok lebih
dahsyat ketimbang korban kecelakaan lalu lintas, lebih gawat ketimbang
bencana banjir, gempa bumi dan longsor, cuma setingkat di bawah korban
narkoba,
Pada saat sajak ini dibacakan, berhala-berhala kecil itu sangat berkuasa
di negara kita, jutaan jumlahnya, bersembunyi di dalam kantong baju dan
celana, dibungkus dalam kertas berwarni dan berwarna, diiklankan dengan
indah dan cerdasnya,
Tidak perlu wudhu atau tayammum menyucikan diri, tidak perlu ruku' dan
sujud untuk taqarrub pada tuhan-tuhan ini, karena orang akan khusyuk dan
fana dalam nikmat lewat upacara menyalakan api dan sesajen asap
tuhan-tuhan ini,
Rabbana, beri kami kekuatan menghadapi berhala-berhala ini.
......."
Ketika aku baca posting temanku ini.. akhirnya aku memutuskan untuk berhenti......
"berhenti membacanya dan menyalakan sebatang rokok.... (walah tobat..tobat !)"
Btw, buat Ghulam makasih dah ngingetin aku...